Hasil orientasi mengenai aktivitas dan orientasi pranata selama pelaksanaan KKNM di Desa Kertajaya, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Purwakarta;
Kegiatan
dan program yang telah dilaksanakan selama KKNM mencakup banyak hal yang telah
ditargetkan dan berhasil dilaksanakan dengan baik. Orientasi aktifitas dan
orientasi pranata para Mahasiswa/i yang telah dilaksanakan merupakan sebuah
bentuk pengabdian yang telah dicanangkan sesuai dengan tujuan utama KKNM-PPMD
periode Januari 2012. Segala bentuk aktifitas dan norma-norma yang terorientasi
di Desa Kertajaya, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Purwakarta telah membuahkan
suatu hasil, dimana peran masyarakat menjadi hal utama yang dapat memberikan
kontribusi baik secara moral dan moril kepada masyarakat lain disekitarnya.
Hasil dari monitoring tim KKNM Desa Kertajaya secara berkesinambungan, melihat
suatu perubahan yang berkaitan erat dengan beberapa bentuk tingkat pemahaman
masyarakat Desa Kertajaya, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Purwakarta akan pemanfaatan
sebuah kegiatan dan hal-hal yang berkaitan dengan norma dan kaidah-kaidah dalam
bermasyarakat.
Respon dan tingkat partisipasi masyarakat dalam
kegiatan yang telah dilaksanakan;
Melihat
dari kegiatan yang telah dilaksanakan selama masa KKNM di Desa Kertajaya,
Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Purwakarta, tingkat respon dan partisipasi
masyarakat dapat dinilai cukup baik. Adanya sebuah kontribusi yang positif dari
masyarakat setempat kepada kami selaku Mahasiswa/i membuahkan adanya hubungan
simbiosis mutualisme baik secara personal maupun secara general dengan baik,
teratur dan berkesinambungan. Rasa empati dan sikap positif yang ditularkan
oleh masyarakat sekitar, memberikan sebuah pembelajaran yang didapatkan oleh
para Mahasiswa/i untuk membentuk dan menjalankan suatu program yang berkaitan
erat dengan kehidupan bermasyarakat.
Kendala yang dihadapi;
Beberapa
kendala yang dihadapi oleh Mahasiswa/i KKNM di Desa Kertajaya, Kecamatan
Pasawahan, Kabupaten Purwakarta, antara lain ialah kurangnya sumber daya
manusia yang kami miliki selaku perencana dan pembuat program selama kegiatan
KKNM berlangsung. Mengingat kondisi wilayah Desa yang kami tempati
sangatlah luas dan memerlukan SDM yang cukup banyak untuk pembagian penyebaran
tim selama program berlangsung. Kendala akan tata cara berkomunikasi yang cukup
menyulitkan bagi kami untuk bersosisalisasi secara individu, karena tidak semua
masyarakat dapat berbicara atau berkomunikasi dengan menggunakan bahasa Indonesia
secara baik dan benar, dan begitu pula sebaliknya tidak semua Mahasiswa/i dapat
menggunakan bahasa daerah (Bahasa Sunda) dengan baik dan benar. Adanya beberapa tingkat kesulitan dimana
Mahasiswa/i dalam memberikan materi sosialisasi dan pengajaran kepada
Masyarakat desa khususnya, mengingat faktor utama akan tidak semua masyarakat
memiliki pendidikan yang baik dan merata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar